1.Tyrannosaurus
rex (punah 65 juta tahun yang lalu)
Tyrannosaurus rex adalah salah satu dari karnivora darat terbesar sepanjang masa, panjangnya mencapai 43,3 kaki, dan tingginya 16,6 kaki, dengan perkiraan beratnya hingga 7 ton. Seperti tyrannosaurids lain, Tyrannosaurus adalah karnivora berkaki dua dengan tengkorak sangat besar diimbangi dengan panjang, berat ekor. Relatif besar dan kuat untuk menopang., Fosil T. rex sudah ditemukan berbentuk formasi batu di Amerika Utara, umurnya sekitar tiga juta tahun terakhir dari Periode Cretaceous di akhir tahap Maastrichtian, kira-kira 68.5 untuk 65.5 juta tahun yang lalu; itu adalah di antara dinosaurus terakhir yang ada sebelum peristiwa kepunahan. Lebih dari 30 T. rex spesimen telah diidentifikasi, beberapa di antaranya adalah kerangka yang hampir lengkap. Beberapa peneliti telah menemukan jaringan lunak juga. Banyaknya bahan fosil telah memungkinkan penelitian yang signifikan ke dalam banyak aspek dari biologi, termasuk sejarah kehidupan dan biomekanik.
2. Quagga [setengah zebra, setengah kuda] (punah sejak 1883
Salah satu yang hewan di Afrika yang punah adalah Quangga, quagga adalah subspesies dari zebra, yang pernah ditemukan dalam jumlah besar di Afrika Selatan Propinsi Cape dan bagian selatan Orange Free State. Hal ini dibedakan dari zebra lain dengan memiliki tanda hidup yang biasa di bagian depan tubuh saja. Pada bagian tengah, garis-garis pudar dan gelap, garis-garis antar ruang menjadi lebih luas, dan bagian belakangnya adalah cokelat polos. spesimen quangga terakhir mati pada 12 Agustus 1883 di kebun binatang Artis Magistra di Amsterdam.
3. Thylacine [Macan Tasmania] (punah sejak 1936)
Harimau Tasmania terbesar yang diketahui adalah marsupial karnivora masa modern. Asli Australia dan New Guinea, itu diperkirakan telah punah pada abad ke-20. Hal ini umumnya dikenal sebagai Harimau Tasmania (karena yang bergaris-garis belakang), dan juga dikenal sebagai Serigala Tasmania, dan bahasa sehari-hari Tassie (atau Tazzy). Harimau itu adalah yang terakhir dari anggota genus Thylacinus.
Harimau Tasmania punah di daratan Australia ribuan tahun sebelum penyelesaian Benua Eropa, tetapi bertahan di pulau Tasmania bersama dengan sejumlah spesies endemik lain seperti Setan Tasmania. Akibat perburuan hewan ini mengalami kepunahan, tetapi faktor lain mungkin karena gangguan penyakit, percampuran dengan anjing, dan gangguan manusia terhadap habitatnya. Walaupun secara resmi digolongkan hewan yang telah punah, terlihatnya hewan ini masih sering dilaporkan.
4. Steller's Sea Cow (punah sejak 1768)
Sebelumnya ditemukan di dekat pantai Asiatic Bering Sea, ditemukan pada pada 1741 oleh naturalis Georg Steller, yang bepergian dengan explorer Vitus Bering. Sapi laut tumbuh sampai 7,9 meter (25,9 ft) panjang dan beratnya sampai tiga ton, jauh lebih besar daripada Manatee atau dugong. Menurut Steller, "Binatang itu tidak pernah keluar ke pantai, tetapi selalu tinggal di air.mempunyai kulit hitam dan tebal, seperti kulit pohon ek tua, kepalanya sebanding dengan tubuh anak kecil. ia tidak memiliki gigi, tetapi hanya mempunyai dua tulang putih yang datar di bagian gigi, satu di atas, dan satunya di bawah ". hewan ini benar-benar jinak, menurut Steller. Fosil menunjukkan bahwa Sapi laut Steller sebelumnya menyebar di sepanjang pantai Pasifik Utara, mencapai selatan ke Jepang dan California.
Tyrannosaurus rex adalah salah satu dari karnivora darat terbesar sepanjang masa, panjangnya mencapai 43,3 kaki, dan tingginya 16,6 kaki, dengan perkiraan beratnya hingga 7 ton. Seperti tyrannosaurids lain, Tyrannosaurus adalah karnivora berkaki dua dengan tengkorak sangat besar diimbangi dengan panjang, berat ekor. Relatif besar dan kuat untuk menopang., Fosil T. rex sudah ditemukan berbentuk formasi batu di Amerika Utara, umurnya sekitar tiga juta tahun terakhir dari Periode Cretaceous di akhir tahap Maastrichtian, kira-kira 68.5 untuk 65.5 juta tahun yang lalu; itu adalah di antara dinosaurus terakhir yang ada sebelum peristiwa kepunahan. Lebih dari 30 T. rex spesimen telah diidentifikasi, beberapa di antaranya adalah kerangka yang hampir lengkap. Beberapa peneliti telah menemukan jaringan lunak juga. Banyaknya bahan fosil telah memungkinkan penelitian yang signifikan ke dalam banyak aspek dari biologi, termasuk sejarah kehidupan dan biomekanik.
2. Quagga [setengah zebra, setengah kuda] (punah sejak 1883
Salah satu yang hewan di Afrika yang punah adalah Quangga, quagga adalah subspesies dari zebra, yang pernah ditemukan dalam jumlah besar di Afrika Selatan Propinsi Cape dan bagian selatan Orange Free State. Hal ini dibedakan dari zebra lain dengan memiliki tanda hidup yang biasa di bagian depan tubuh saja. Pada bagian tengah, garis-garis pudar dan gelap, garis-garis antar ruang menjadi lebih luas, dan bagian belakangnya adalah cokelat polos. spesimen quangga terakhir mati pada 12 Agustus 1883 di kebun binatang Artis Magistra di Amsterdam.
3. Thylacine [Macan Tasmania] (punah sejak 1936)
Harimau Tasmania terbesar yang diketahui adalah marsupial karnivora masa modern. Asli Australia dan New Guinea, itu diperkirakan telah punah pada abad ke-20. Hal ini umumnya dikenal sebagai Harimau Tasmania (karena yang bergaris-garis belakang), dan juga dikenal sebagai Serigala Tasmania, dan bahasa sehari-hari Tassie (atau Tazzy). Harimau itu adalah yang terakhir dari anggota genus Thylacinus.
Harimau Tasmania punah di daratan Australia ribuan tahun sebelum penyelesaian Benua Eropa, tetapi bertahan di pulau Tasmania bersama dengan sejumlah spesies endemik lain seperti Setan Tasmania. Akibat perburuan hewan ini mengalami kepunahan, tetapi faktor lain mungkin karena gangguan penyakit, percampuran dengan anjing, dan gangguan manusia terhadap habitatnya. Walaupun secara resmi digolongkan hewan yang telah punah, terlihatnya hewan ini masih sering dilaporkan.
4. Steller's Sea Cow (punah sejak 1768)
Sebelumnya ditemukan di dekat pantai Asiatic Bering Sea, ditemukan pada pada 1741 oleh naturalis Georg Steller, yang bepergian dengan explorer Vitus Bering. Sapi laut tumbuh sampai 7,9 meter (25,9 ft) panjang dan beratnya sampai tiga ton, jauh lebih besar daripada Manatee atau dugong. Menurut Steller, "Binatang itu tidak pernah keluar ke pantai, tetapi selalu tinggal di air.mempunyai kulit hitam dan tebal, seperti kulit pohon ek tua, kepalanya sebanding dengan tubuh anak kecil. ia tidak memiliki gigi, tetapi hanya mempunyai dua tulang putih yang datar di bagian gigi, satu di atas, dan satunya di bawah ". hewan ini benar-benar jinak, menurut Steller. Fosil menunjukkan bahwa Sapi laut Steller sebelumnya menyebar di sepanjang pantai Pasifik Utara, mencapai selatan ke Jepang dan California.
5. Irish Deer [rusa terbesar yang pernah hidup di dunia] (punah sekitar 7.700 ahun yang lalu)
Elk of the Irlandia atau Rusa Raksasa Irlandia adalah rusa terbesar yang pernah ada. Itu tinggal di Eurasia, dari Irlandia ke sebelah timur Danau Baikal. Rusa Raksasa ini terkenal untuk ukuran tubuh dan berat badannya (sekitar 2,1 meter atau 7 kaki tinggi di bahu), dan khususnya karena memiliki tanduk terbesar dari segala jenis rusa yang ada di dunia.
kebanyakan ilmuwan mengatakan bahwa kepunahan rusa ini dikarenakan ukuran tanduk yang terlalu besar.
6. Caspian Tiger
(punah 1970)
Harimau Kaspia atau Harimau Persia barat adalah subspesies dari harimau, ditemukan di Iran, Irak, Afghanistan, Turki, Mongolia, Kazakhstan, Kaukasus, Tajikistan, Turkmenistan dan Uzbekistan.spesies ini akhirnya punah di tahun 1970-an. Harimau Caspian adalah terbesar ketiga dari semua spesies yang ada di dunia.
Tubuh subspesies ini cukup kekar dan panjang, dengan kaki kuat, dan cakar yang luar biasa besar. Telinga pendek dan kecil, berbulu panjang dan tebal untuk ukuran harimau cukup panjang. Warna bulunya mirip dengan harimau Benggala. Harimau jantan Caspian sangat besar dan berat 169-240 kg. betina tidak lebih besar, dengan berat 85-135 kg. Sesekali masih ada klaim dari harimau Kaspia yang terlihat.
7. Aurochs (punah 1627)
Salah satu hewan paling terkenal di Eropa yang telah punah adalah aurochs atau Urus (Bos primigenius) adalah keluarga banteng yang sangat besar. Aurochs berkembang di India sekitar dua juta tahun yang lalu, bermigrasi ke Timur Tengah dan lebih lanjut ke Asia, dan mencapai Eropa sekitar 250.000 tahun yang lalu. Pada abad ke-13 Masehi, yang populasi aurochs merentang dari Polandia, Lithuania, Moldavia, Transylvania sampai Rusia Timur. Dan akhirnya punah akibat perburuan pada abad 16.
8. Great Auk (punah sejak 1844)
The Great Auk adalah satu-satunya spesies dalam genus Pinguinus.
Berdiri sekitar 75 sentimeter atau tingginya 30-34 inci dan berat sekitar 5 kg, Great Auk adalah yang terbesar dari genus pinguinus. Memiliki warna bulu putih dan hitam mengkilat. Di masa lalu, Great Auk itu ditemukan dalam jumlah yang besar pada pulau-pulau di Kanada timur, Greenland, Islandia, Norwegia, Irlandia dan Britania Raya, tetapi akhirnya diburudan mengalami kepunahan.
Harimau Kaspia atau Harimau Persia barat adalah subspesies dari harimau, ditemukan di Iran, Irak, Afghanistan, Turki, Mongolia, Kazakhstan, Kaukasus, Tajikistan, Turkmenistan dan Uzbekistan.spesies ini akhirnya punah di tahun 1970-an. Harimau Caspian adalah terbesar ketiga dari semua spesies yang ada di dunia.
Tubuh subspesies ini cukup kekar dan panjang, dengan kaki kuat, dan cakar yang luar biasa besar. Telinga pendek dan kecil, berbulu panjang dan tebal untuk ukuran harimau cukup panjang. Warna bulunya mirip dengan harimau Benggala. Harimau jantan Caspian sangat besar dan berat 169-240 kg. betina tidak lebih besar, dengan berat 85-135 kg. Sesekali masih ada klaim dari harimau Kaspia yang terlihat.
7. Aurochs (punah 1627)
Salah satu hewan paling terkenal di Eropa yang telah punah adalah aurochs atau Urus (Bos primigenius) adalah keluarga banteng yang sangat besar. Aurochs berkembang di India sekitar dua juta tahun yang lalu, bermigrasi ke Timur Tengah dan lebih lanjut ke Asia, dan mencapai Eropa sekitar 250.000 tahun yang lalu. Pada abad ke-13 Masehi, yang populasi aurochs merentang dari Polandia, Lithuania, Moldavia, Transylvania sampai Rusia Timur. Dan akhirnya punah akibat perburuan pada abad 16.
8. Great Auk (punah sejak 1844)
The Great Auk adalah satu-satunya spesies dalam genus Pinguinus.
Berdiri sekitar 75 sentimeter atau tingginya 30-34 inci dan berat sekitar 5 kg, Great Auk adalah yang terbesar dari genus pinguinus. Memiliki warna bulu putih dan hitam mengkilat. Di masa lalu, Great Auk itu ditemukan dalam jumlah yang besar pada pulau-pulau di Kanada timur, Greenland, Islandia, Norwegia, Irlandia dan Britania Raya, tetapi akhirnya diburudan mengalami kepunahan.
Cave Lion, juga dikenal sebagai Singa Goa Eropa atau Singa Goa Eurasian, adalah subspesies yang telah punah, singa ini diketahui dari fosil dan berbagai seni prasejarah. Subspesies ini adalah salah satu singa yang terbesar. Seorang laki-laki dewasa yang menemukan fosil singa ini pada tahun 1985 di dekat Siegsdorf (Jerman), mengatakan singa ini memiliki tinggi bahu sekitar 1,2 m dan panjang 2,1 m tanpa ekor, ukuran sama seperti singa modern yang sangat besar. Laki-laki ini bahkan terlampaui oleh spesimen lain subspesies ini. Oleh karena itu kucing ini mungkin sudah sekitar 5-10% lebih besar daripada singa modern. Tampaknya pergi punah sekitar 10.000 tahun yang lalu, selama Wurm glaciation, meskipun ada beberapa indikasi hal itu mungkin karena ada yang baru-baru ini sebagai 2.000 tahun yang lalu, di Balkan.
10.Dodo (punah sejak abad ke-17)
The Dodo (Raphus cucullatus) adalah burung terbang yang hidup di pulau Mauritius. Terkait dengan merpati ,dan merpati ini berdiri sekitar satu meter (tiga kaki), makan buah-buahan dan bersarang di tanah. Dodo telah punah sejak pertengahan abad ke 17.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar